Foto :
Dahlan L Tobing Kepala Sekolah SMPN 2 Percut Sei Tuan
Percut Sei Tuan, Jayapost.com - Sebanyak 320 siswa diterima di SMPN 2 Percut Sei Tuan para tahun ajar an baru 2023-2024. Hal ini disampaikan Dahlan L Tobing, Kepala Sekolah SMPN 2 Percut Sei Tuan, di Jalan Gambir, Pasar VII Tembung, Deli Serdang.
"Memasuki ajaran baru tahun 2023 ini, sebanyak 320 siswa baru yang diterima. Dan ada 90 calon siswa yang tidak lulus pendaftaran ketika mengikuti beberapa tahap seleksi penerimaan siswa baru yang ada," ujarnya, Rabu (5/7/2023).
Menurut Dahlan Tobing, animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di SMPN 2 Percut Srituan ini cukup tinggi setiap tahunnya. Dimana pada ajaran baru tahun 2023 seluruh calon siswa yang mendaftar kurang lebih sebayak 500 orang.
"Setidaknya untuk menampung 320 siswa baru, akan mengisi 10 ruangan kelas yang sudah disiapkan. Dirinya berharap seluruh siswa yang mengikuti proses belajar dan mengajar dari para guru nantinya dapat bersungguh sungguh meuntut ilmu pendidikan dengan tertib," ucap Dahlan sembari menjelaskan bahwa, calon siswa yang mendaftar selain dari beberapa warga desa yang berada disekitar SMPN 2 Percut Sei Tuan, juga ada dari luar.
Lanjut dikatakan, Kepsek SMPN 2 Percut Seituan ini, dalam pendaftaran penerimaan siswa baru, pihaknya melakukan dengan 2 (dua) tahap yakni sesuai dengan kriteria dan ketentuan peeaturan Dinas Pendidikan.
"Ketentuan kriteria penerimaan siswa baru dimulai melaui jalur prestasi, non prestasi. Kemudian jalur afirmasi serta jalur perpindahan tugas orang tua. Jauh kedepan, kita berharap para siswa mentaati peraturan sekolah dan mengikuti proses belajar bersungguh sungguh yang diberikan oleh guru guru," ucap Dahlan.
Lebih jauh diungkapkan, Dahlan Tobing Kepsek SMPN 2 Percut Seitun dengan tegas menyampaikan, apabila ada siswa yang ikut dan turut tetlibat aksi kenakalan remaja seperti ikut Genk Motor, pihak sekolah akan memberikan sanksi yang diketahui oleh orang tua masing masing.
"Untuk mengantisipasi dan meminimalisir aksi kenakalan remaja, sekolah sudah mempersiapkan 12 cabang kegiatan ekstra kulikuler untuk siswa sebagai tambahan pembelajaran siswa.
