Medan, Jayapost.com - Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini pihak kepolisian diduga mandul. Gudang ilegal pengoplosan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Solar milik H yang berada di Jalan Damar Wulan, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang tidak juga ditindak.
Sebelumnya Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Wijayanto saat dikonfirmasi melalui pesan Whats App (WA) mengatakan akan menindak lanjutinya.
" Ya, kita tindak lanjuti dulu ya. Saya komunikasikan dengan tim Tipidter," ujarnya melalui pesan WA, Selasa (1/7/2025).
Namun sangat disayangkan, hingga saat ini, tidak ada juga tindakan yang dilakukan dan saat dikonfirmasi kembali, tidak ada jawaban, meskipun pesan sudah terlihat centang dua.
Gudang BBM ilegal tersebut terus beroperasi dengan omset diperkirakan puluhan juta perharinya, ini sangatlah merugikan negara.
Sementara, H diduga pemilik gudang tersebut saat dikonfirmasi langsung memblokir HP awak media. Seolah olah tidak takut atau kebal terhadap hukum.
Lancarnya gudang tersebut beroperasi, patut diduga adanya kerjasama dengan oknum - oknum, sehingga tidak tersentuh oleh hukum.
(Redaksi)