Percut Sei Tuan, Jayapost com - Gudang BBM ilegal jenis Solar yang berada di Jalan Damar Wulan, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan milik Hendrik terus beroperasi, Polrestabes Medan tutup mata walau sudah beberapakali dikonfirmasi.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Wijayanto saat dikonfirmasi pada Selasa (1/7/2025) mengatakan akan ditindak lanjuti dan berkomunikasi dengan tim Tipidter, namun hingga saat ini tidak ada kelanjutan.
Kapolrestabes Kombes Pol Dr. Gidion Arif Setiawan turut bungkam saat dikonfirmasi melalui pesan Whats App, meskipun sudah terlihat centang dua.
Hal ini menimbulkan dugaan kuat adanya upeti sehingga aparat hukum bungkam dan tidak melakukan tindakan.
Dari informasi yang dihimpun melalui masyarakat, gudang tersebut masih beroperasi pada malam hari.
" Masih beroperasi bg, sekarang kendaraannya keluar masuk pada malam hari, " ujar warga yang tidak mau disebutkan namanya.
Hal ini menimbulkan ketidak perayaan masyarakat kepada pihak Kepolisian, karena pembiaran terhadap tindakan yang melanggar hukum.
Sementara, Dirkrimsus Polda Sumatera Utara, Kombes Rudi Rifani turut bungkam. Saat dikonfirmasi melalui pesan Whats App (WA) tidak menjawab walau sudah terlihat centang dua.
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto harus mengambil tindakan tegas terhadap mafia mafia BBM ilegal dan menindak oknum oknum kepolisian yang terlibat atau menerima upaeti dari mafia BBM.
(Redaksi)