Dari pantauan awak media, terlihat jelas ada rambu larangan kendaran yang melebihi tonase dilarang lewat atau masuk, namun truk - truk tersebut tampak begitu bebas lalu lalang. Tidak adanya Polantas Polsek Percut Sei Tuan dan Dishub Kabupaten Deli Serdang yang memberikan tindakan seperti penilangan ataupun teguran, sehingga membuat truk - truk tersebut merajalela.
Salah satu warga sekitar sangat menyayangkan tidak adanya tindakan yang diberikan kepada truk - truk tersebut. " Polantas dan Dishub seperti tutup mata. Jalan ini selalu rusak, walaupun baru di perbaiki. Sudah banyak korban akibat jalan yang rusak dibuat truk - truk besar yang melintas, " ujar warga yang tidak mau namanya disebutkan.
Sementara ditempat terpisah, pengurus HMI Deli Serdang Taufik Hidayat Tanjung mengatakan, Satlantas Polsek Percut Sei Tuan harus lebih tanggap dalam hal ini.
" Dengan dibiarkan bebas truk - truk dengan tonase yang berlebihan tersebut, jalan semakin rusak parah sehingga menimbulkan kemacetan dan korban kecelakaan. Seharusnya Satlantas Polsek Percut Sei Tuan yang dekat dari lokasi mengambil tindakan tegas. Setahu kami, ini bukan kawasan industri, tapi kawasan pendidikan dan permukiman, " jelasnya. (JP - Indra)
