Seperti pembangunan ruas jalan menuju menuju TPA Tandukan Raga, Kecamatam STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang sepanjang 1 Km. Proyek yang dikerjakan oleh CV. Graha Jaya Mandiri ini dikerjakan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Deli Serdang tahun 2021 sebesar Rp. 1.923.240.000 terlihat asal jadi.
Mudahnya pihak rekanan bermain, tidak terlepas dari kurangnya pengawasan pihak dinas terkait. Pengaspalan dengan nomor kontrak 050/1767.28/DPUPR/DS/2021 diduga sangat tidak sesuai dengan RAB ataupun spesifikasi yang sudaj ditentukan.
Salah satu warga masyarakat Kecamatan STM Hilir yang tidak mau disebutkan namanya merasa sangat kecewa dengan pekerjaan tersebut. " Asal - asalan aja bang kerjanya. Aspalnya pun tipis kali, bentar lagi pasti sudah rusak. Ini aja sudah banyak yang rusak aspalnya, padahal anggarannya sampai satu miliar, " ujarnya dengan nada kecewa.
Sementara Ahmad Khomaini Ketua DPC LSM Penjara PN Deli Serdang melalui Sekretarisnya Indra sangat menyesalkan kinerja rekanan dan Dinas PUPR Deli Serdang yang diduga merugikan keuangan negara.
" Kita sangat menyesalkan kinerja rekanan dan Dinas PUPR yang merugikan negara. Ini jelas melanggar Undang - undang konstruksi dan ada unsur pidananya yang diduga korupsi," ungkapnya.
Lanjut Indra meminta pihak auditor yaitu Inspektorat dan BPK segera melakukan pengauditan, pihak Aparat Penegak Hukum juga harus menyelidiki dan mengusut dugaan adanya mark up dan korupsi pada pekerjaan proyek tersebut.
Kepala Dinas PUPR Deli Serdang Janso Sipahutar belum dapat dikonfirmasi. Dihubungi via WA ke nomor 08136146xxxx tidak menjawab. (JP - E. Simanjuntak)
