Dugaan Pungli, APH Diminta Periksa Kepsek SMAN 1 Namorambe -->

Dugaan Pungli, APH Diminta Periksa Kepsek SMAN 1 Namorambe

Senin, 13 Juni 2022, Senin, Juni 13, 2022


Namorambe, JAYAPOST.COM
- Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini Kejaksaan dan Kepolisian diminta periksa adanya dugaan pungutan Liar (Pungli) di SMAN 1 Namorambe, Jalan Pendidikan, Desa Jati Kesuma, Kecamatan Namorambe, Deli Serdang.


Dari informasi beberapa orang tua murid mengatakan adanya kutipan sebesar Rp.70.000 kepada siswa yang akan mengambil ijazah, bukan hanya itu, murid yang akan mengambil ijazah juga diwajibkan membawa satu buku baru untuk perpustakaan.


" Iya pak, katanya uang 70.000 itu untuk ucapan terimakasih kepada guru dan disuruh beli buku baru untuk perpustakaan, " ujar salah satu orang tua yang namanya tidak mau disebutkan.


Hal ini juga dibenarkan orang tua murid lainnya yang mengatakan pungli ini melalui salah satu oknum tata usaha sekolah HBT yang mengatasnamakan manejemen SMAN 1 Namorambe.


Lebih parahnya, dugaan pungli ini sudah berlangsung lama, bukan hanya tahun ini, tahun - tahun sebelumnya juga ada kutipan penerimaan ijazah ini.


Menanggapi hal ini, Ketua LSM Lumbung Amanat Rakyat (LARaS) Sumatera Utara, Firdaus Tanjung meminta APH memeriksa dugaan pungli tersebut.


" APH harus mengusut ini, karena Ini jelas sudah melanggar PerPres Nomor 87 Tahun 2016 tentang Sabar Pungli. Dalam Peraturan tersebut sangat jelas adanya larangan kutipan (pungli) dilingkungan sekolah, " ujarnya.


Lanjut Firdaus, sekolah yang meminta buku baru kepada murid juga jelas sudah melanggar, karena pengadaan buku sudah jelas ada dari anggaran dana BOS. Murid tidak boleh lagi dibebankan masalah buku.


Dugaan pungli ini jelas sudah terstruktur dari Kepala Sekolah, tidak mungkin manejemen berani melakukan pungli tanpa sepengetahuan Kepala Sekolah.


Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara harus mengevaluasi Kepala Sekolah SMAN 1 Namorambe, penegak hukum juga harus mengusutnya. Jika terbukti, harus ditindak tegas.


Hingga berita ini diterbitkan, pihak dari SMAN 1 Namorambe belum dapat dikonfirmasi. Saat awak media inj datang untuk konfirmasi, Kepala Sekolah tidak bisa ditemui. (JP-Red) 



Berita Terkini

TerPopuler